PANGKEP — Squad Dragon Black (SDB), salah satu komunitas pendukung pasangan calon ( Paslon) Bupati Pangkep Nomor urut 1 DR H Muhammad Yusran Lalogau Msi dan H Abdul Rahman Assagaf ( MYL-ARA) , menggelar pertemuan penting di posko SDB jalan poros Sultan Hasanuddin Pangkajene Kabupaten Pangkep Senin malam (5/11/2024)
Pertemuan ini berfokus pada pembahasan perjuangan untuk memenangkan pasangan calon DR. H. Muhammad Yusran Lalogau, S.P., M.Si., dan Drs. H. Abdul Rahman Assagaf, M.Kom., dalam Pilkada Pangkep 27 Nopember 2024.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh antusiasme tersebut, para anggota SDB membahas berbagai langkah yang akan diambil untuk menggalang dukungan dari masyarakat Pangkep. Beberapa topik yang dibicarakan meliputi strategi kampanye di media sosial, pembentukan jaringan relawan di desa-desa, dan rencana kegiatan sosial yang akan melibatkan langsung masyarakat.
Ketua Squad Dragon Black mengungkapkan bahwa dukungan terhadap pasangan Yusran Lalogau - Abdul Rahman Assagaf bukan hanya sekadar pilihan politik, namun juga didorong oleh visi pasangan ini untuk memajukan Kabupaten Pangkep. "Kami percaya Paslon Yusran Lalogau - Abdul Rahman Assagaf ( MYL ARA ) memiliki visi yang jelas dalam membawa perubahan positif bagi Pangkep. Oleh karena itu, kami siap berjuang bersama untuk kemenangan mereka, " ujarnya.
Pasangan calon DR. H. Muhammad Yusran Lalogau dan Drs. H. Abdul Rahman Assagaf dikenal dengan program-program pro-rakyat yang mereka usung, termasuk peningkatan layanan kesehatan, pendidikan, serta pengembangan infrastruktur untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pangkep. Harapannya, dengan dukungan penuh dari Squad Dragon Black dan masyarakat luas, pasangan ini dapat memenangkan pilkada dan membawa perubahan positif bagi Kabupaten Pangkep.
SDB juga mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan kampanye yang akan datang. Pertemuan ini ditutup dengan semangat optimisme dari seluruh anggota SDB yang hadir, yang berjanji akan terus mendukung hingga hari pemilihan tiba.( Herman Djide)
Baca juga:
Tony Rosyid: Dilema Oligarki Dukung Ganjar
|